Jelaskansecara singkat ruang lingkup dari internet. Sebutkan 3 layanan di Internet dan fungsi masing-masing. Menurutmu, apa keuntungan dengan adanya internet bagi hubungan antar-individu maupun masyarakat? Jawab : suatu jaringan komputer yang saling terhubung satu dengan yang lain untuk keperluan komunikasi dan informasi. - Perbedaan Gambar Dari Pengertian ICT Apa Itu Information Communication Technology Sejarah Fungsi Dan Tujuan Peran Ruang Lingkup Serta Contohnya Tahukah kalian, Pengertian ICT, Apa itu ICT? Sejarah, Fungsi dan Tujuan, Peran, Ruang Lingkup serta Contohnya? Benar! ICT mewakili kata yang bisa kita sebut sebagai Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam bahasa Indonesia atau TIK yang artinya sebuah istilah ekstensional untuk teknologi informasi yang menekankan peran komunikasi terpadu dan integrasi telekomunikasi saluran telepon dan sinyal nirkabel dan komputer, serta software perangkat lunak perusahaan yang diperlukan, middleware, penyimpanan, dan sistem audiovisual yang memungkinkan kepada pengguna untuk mengakses, menyimpan, mengirim, dan memanipulasi informasi. Penelitian di dunia telah menunjukkan bahwa ICT dapat meningkatkan pembelajaran siswa dan metode pengajaran yang lebih baik. Sebuah laporan yang dibuat oleh Institut Nasional Pendidikan Multimedia di Jepang, juga telah membuktikan bahwa peningkatan penggunaan teknologi dalam pendidikan dengan mengintegrasikan teknologi ke dalam kurikulum memiliki dampak yang signifikan dan positif terhadap prestasi siswa. Baiklah, di bawah ini akan Kami ulas secara detail tentang apa itu ICT secara lebih detail dan lengkap, simak ulasannya berikut! Daftar Isi KontenPengertian ICTApa itu ICT?1. Information and Communication Technology2. Information, Communication and TechnologyICT adalah TIKSejarah Singkat ICTFungsi dan Tujuan ICTPeran dan Penerapan ICTa. Bisnis dan Industrib. Bidang Pendidikan1. Sebagai Skill dan Kompetensi2. Sebagai Infrastruktur Pembelajaran3. Sebagai Sumber Bahan Belajar4. Sebagai Alat Bantu dan Fasilitas Pembelajaran5. Pendukung Manajemen Pembelajaran6. Sebagai Sistem Pendukung Keputusan Pengambil Keputusan atau SPKc. Bidang Kesehatand. Bidang PemerintahanRuang Lingkup ICT1. Teknologi Informasi2. Teknologi KomunikasiContoh ICT atau TIKKesimpulanPenutupBagikan Sekarang Ke ICT adalah semua mengacu pada semua teknologi yang digunakan untuk menangani telekomunikasi, media siaran, sistem manajemen bangunan cerdas, sistem pemrosesan dan transmisi audiovisual, dan fungsi kontrol dan pemantauan berbasis jaringan berdasarkan simpulan Kami yang bersumber dari Situs Technopedia. Meskipun Information Communication sering dianggap sebagai sinonim yang diperluas untuk Information Technology yang cakupannya lebih luas. Apa itu ICT? Jadi, apa itu sebenarnya ICT? Sebelumnya, ini adalah singkatan yang ambigu jika diuraikan dalam bahasa Indonesia, karena akronim ICT dapat memiliki 2 kepanjangan yang berbeda. Di bawah ini adalah 2 kepanjangan ICT yang sering digunakan oleh masyarakat awam. Information and Communication Technology Information, Communication and Technology Hal ini mungkin tampak sebagai perbedaan yang halus, tetapi ada perbedaan signifikan dalam arti ICT tersebut dimana, yang kedua jauh lebih luas daripada yang pertama. 1. Information and Communication Technology Kebanyakan orang mengatakan bahwa ICT adalah singkatan dari “Information and Communication Technology” seperti nomor 1 di atas. Baiklah, disini akan Kami uraikan secara detail tentang ini. Jika kita uraikan, maka akan menjadi “Information Technology” atau “Communication Technology”, disini bukan atau “Information Informasi” dan “Communication Komunikasi” yang berdiri sendiri, kata tersebut harus bersamaan dengan kata Technology Teknologi dan mereka tidak dapat eksis secara mandiri. Intinya Anda dapat menyingkat Information and Communication Technology dengan hanya Technology saja jika Anda menggunakan kepanjangan ICT yang pertama. 2. Information, Communication and Technology Menurut Kami pribadi, kepanjangannya seharusnya adalah hanya “Information, Communication and Technology” saja. Karena tiap-tiap aspek dari akronim tersebut dapat berdiri sendiri. Jadi, kepanjangan ini termasuk “Information Informasi” atau “Communication Komunikasi” dan juga “Information and Communication Technology” yang merupakan apa itu kepanjangan ICT yang pertama di atas. Selain itu, cara lain untuk melihat apa arti dari singkatan ICT adalah dengan menguraikannya sebagai berikut Information atau Informasi data dalam bentuk kertas atau elektronik. Communication atau Komunikasi secara langsung atau elektronik komunikasi elektronik, secara tertulis atau suara, telekomunikasi, dan penyiaran. Information Technology atau Teknologi Informasi TI yang termasuk perangkat lunak, perangkat keras, dan elektronik. Communication Technology atau Teknologi Komunikasi yang termasuk protokol, perangkat lunak, dan perangkat keras. ICT adalah TIK ICT adalah TIK dalam istilah yang ada di Indonesia. Dalam pengertian yang khusus atau sempit, teknologi adalah sesuatu yang mengacu dalam objek benda yang digunakan untuk kemudahan kegiatan manusia, seperti mesin, perkakas, atau hardware perangkat keras. Sedangkan dalam pengertian yang lebih luas, teknologi dapat mencakup pengertian Sistem, organisasi, dan juga teknik. Namun, seiring dengan kemajuan dan perkembangan zaman, arti teknologi menjadi semakin meluas, sehingga saat ini terutama di tahun 2023 ini, dimana teknologi merupakan sebuah konsep yang berkaitan dengan jenis penggunaan serta pengetahuan mengenai alat dan keahlian dan juga bagaimana teknologi tersebut sanggup memberi pengaruh pada kemampuan manusia untuk mengendalikan dan memperbarui sesuatu yang ada pada sekitarnya. Secara garis besar teknologi diciptakan manusia agar dapat membantu mereka dalam menyelesaikan pekerjaannya dalam kehidupan sehari-hari secara cepat, mudah dan juga singkat. Hal tersebut merupakan salah satu yang menimbulkan pendapat adanya istilah ICT dan TIK. Sejarah Singkat ICT Selain mengenal apa itu ICT dan TIK, kita juga harus mengetahui apa saja sejarah singkat awal mulanya ICT atau TIK ini. Ya! Ini semua dimulai dengan adanya komputer komersial pertama adalah UNIVAC I, yang dikembangkan oleh John Eckert dan John W. Mauchly pada tahun 1951. Komputer ini digunakan oleh Biro Sensus untuk memprediksi hasil pemilihan presiden tahun 1952. Selama dua puluh lima tahun ke depan, Komputer mainframe digunakan di perusahaan besar untuk melakukan perhitungan dan memanipulasi sejumlah besar Informasi yang disimpan dalam database. Baru-baru ini telah menjadi marak dan populer untuk memperluas istilah agar secara eksplisit memasukkan bidang komunikasi elektronik sehingga orang cenderung menggunakan singkatan ICT Information Communication and Technologies atau TIK Teknologi Informasi dan Komunikasi. Fungsi dan Tujuan ICT Ilustrasi Gambar Fungsi Dan Tujuan ICT Atau TIK Dalam Penjelasan Pengertiannya Berdasarkan penjelasan pengertian ICT di atas, perlu kalian ketahui bahwa, bidang ICT ini biasanya identik dan terdapat pada lingkungan sekolah, kampus dan perusahaan, bagian atau pusat ICT ini ada dengan fungsi untuk mengembangkan, mengimplementasikan dan mendukung sistem informasi dan aplikasi yang mendukung proses akademik dan administrasi dari sekolah, kampus atau perusahaan. Pusat ini juga menyediakan akses ke sumber daya TIK. Selain itu, mereka juga mendukung dan memelihara fasilitas TIK. Untuk tujuannya sendiri, ICT memiliki tujuan untuk memastikan bahwa seseorang atau bagian baik itu staf dan mahasiswa pada lingkungan tersebut telah terjamin aksesnya kepada sumber daya ICT atau TIK. Baik itu fasilitas pembelajaran, pengajaran, penelitian, penyebaran ilmu pengetahuan dan lain sebagainya yang terkait ICT. Peran dan Penerapan ICT Ilustrasi Gambar Peran Dan Penerapan ICT Setelah mengetahui dan memahami dedinisi ICT, kita juga harus melihat apa saja peran dan penerapan ICT atau TIK ini. Seiring peningkatan kualitas hidup yang semakin menuntut manusia dalam melakukan berbagai macam aktifitas yang dibutuhkan dengan mengoptimalkan sumber daya yang dimilikinya. Tanpa kita sadari, sebagian besar aktifitas yang dilakukan oleh manusia tersebut, kini sudah didukung oleh teknologi. Information Communication and Technology, baik secara langsung maupun tidak langsung telah memperbarui cara kita dalam hidup, cara kita belajar, cara kita bekerja dan cara kita bermain. Adapun beberapa peran dan penerapan dari ICT biasanya sangat berperan besar terutama pada bidang bisnis, pendidikan, dan kesehatan dan juga pemerintahan. Di bawah ini adalah beberapa peran dan penerapan ICT dalam berbagai bidang yang perlu kalian ketahui. a. Bisnis dan Industri Yang pertama adalah peran dan penerapan ICT dalam bidang bisnis contohnya, ICT atau TIK telah ada dan banyak dipakai untuk mendukung proses bisnis yang terjadi dalam perusahaan, baik bidang ekonomi juga perbankan. Dengan hadirnya berbagai macam application aplikasi, pogram dan juga layanan e-bussiness, e-commerce, e-banking dan lain sebagainya. Dengan kebutuhan akan efisiensi waktu, setiap pelaku bisnis merasa adalah hal yang harus dan perlu untuk menerapkan teknologi informasi pada lingkungan kerja. Penerapan ICT ini salah satunya dapat menyebabkan perubahan pada norma kerja. Misalnya seperti penerapan ERP atau Enterprice Resource Planning. b. Bidang Pendidikan Selanjutnya adalah pada bidang pendidikan. Bidang pendidikan pun sudah menerapkan perkembangan teknologi pembelajaran. Dalam aplikasi dan penerapannya pada pembelajaran sehari-hari, sering dijumpai kombinasi dan gabungan daripada teknologi seperti audio, video, dan internet baca pengertian internet disini. Seperti yag kita ketahui, internet merupakan alat komunikasi simpel serta murah, dimana, ini memungkinkan terjadinya interaksi antara satu atau dua orang lebih. Kemampuan dan ciri daripada internet memungkinkan terjadinya proses belajar mengajar secara jarak jauh atau yang lebih dikenal dengan e-learning menjadi lebih efektif, ampuh dan efisien sehingga bisa didapatkan hasil atau output yang lebih baik. Dengan hadirnya e-learning, setiap murid pun dapat mengakses materi pembelajaran yang disediakan melalui website. Siswa dapat untuk melakukan interaksi dengan guru atau dengan siswa lainnya tanpa harus berada dikelas. Materi pembelajaran online, membuat siapa saja dapat mengakses materi tersebut tanpa dibatasi oleh jarak serta waktu. Dalam bidang pendidikan sendiri, adapun beberapa peran dan penerapan ICT lainnya adalah sebagai berikut. 1. Sebagai Skill dan Kompetensi Penggunaan ICT harus seimbang. Peran dan pemanfaatannya juga dapat masuk ke dalam seluruh lapisan warga, namun harus sesuai dengan porsinya warga masing-masing untuk menerimanya sebagai skill dan kompetensi. 2. Sebagai Infrastruktur Pembelajaran Tersedianya bahan ajar yang berupa bentuk digital. Istilah The Network is the School, artinya sekolah tersebut sendiri merupakan sebuah jaringan, dimana kita semua dapat untuk belajar dimana saja dan kapan saja. 3. Sebagai Sumber Bahan Belajar Ilmu pengetahuan berkembang dengan cepat, pengajar-pengajar hebat tersebar di seluruh penjuru dunia. Selain itu, buku dan bahan ajar pun juga diperbaharui secara terus menerus atau kontinyu. Inovasi memerlukan kerjasama pemikiran, tanpa teknologi, untuk mendapat sumber bahan pembelajaran yang up-to-date membutuhkan waktu yang lama. 4. Sebagai Alat Bantu dan Fasilitas Pembelajaran ICT juga dapat menjadi alat bantu yang bemfasilitasi pembelajaran. Sebagai contoh, misalnya seperti earphone, dapat digunakan untuk pembelajaran bahasa yang efektif. 5. Pendukung Manajemen Pembelajaran Masing-masing individu memerlukan dukungan pembelajaran tanpa henti setiap harinya. ICT atau TIK dalam menjadi pendukung manajemen pembelajaran karena dengan teknologi segala proses pun dalam pengelolaan pembelajaran dapat menjadi efektif. 6. Sebagai Sistem Pendukung Keputusan Pengambil Keputusan atau SPK ICT dapat menjadi pendukung keputusan yang baik, karena dalam ICT terdapat algoritma baca pengertian algoritma disini yang dapat diandalkan untuk melakukan hal tersebut. c. Bidang Kesehatan ICT atau TIK dalam bidang kesehatan sudah memberikan pembaruan terbaru pada pola juru medis untuk mengetahui riwayat penyakit pasien, yaitu dengan sistem berbasis smart card atau kartu pintar, yang dapat digunakan juru medis agar dapat mengetahui riwayat penyakit pasien yang datang ke rumah sakit, karena dalam kartu tersebut para juru medis sudah dapat mengetahui riwayat penyakit pasien. Terkait bidang keperawatan, dalam bidang kesehatan juga digunakan robot untuk membantu proses operasi pembedahan serta penggunaan perangkat komputer dengan output pencitraan 3D atau tiga dimensi agar dapat memberitahukan dan mengetahui letak tumor yang ada dalam tubuh pasien. d. Bidang Pemerintahan Sedangkan penerapan ICT dalam bidang pemerintahan yang biasa dikenal dengan kata e-goverment. Adapun tujuan pemanfaatannya dalam pemerintahan adalah agar pelayanan terhadap warganya menjadi lebih efektif. ICT atau TIK juga dapat digunakan untuk memberdayakan rakyat, karena dengan adanya infrastruktur e-government akan lebih mudah dan efisien serta cepat untuk mengakses berbagai Informasi yang berasal dari pemerintah. Selain itu, ICT juga dapat mendukung pengelolaan Pemerintahan yang dalam meningkatkan Komunikasi antara pemerintah dengan sektor bisnis dan industri, salah satu bidang pemerintahan yang bergerak dalam bidang ICT atau TIK adalah Diskominfo. Ruang Lingkup ICT Seperti yang sudah Kami jelaskan tentang pengertian ICT di atas, ini mencakup 2 dua aspek, yaitu adalah teknologi informasi dan teknologi komunikasi. Di bawah ini adalah penjelasan secara detail dan lengkap terkait ruang lingkup ICT. 1. Teknologi Informasi Ruang Lingkup ICT yang pertama adalah teknologi informasi, maksud dari ICT disini, mereka mencakup segala hal yang berkaitan dengan proses, penggunaan sebagai alat bantu, manipulasi, dan pengelolaan informasi baca pengertian informasi disini. 2. Teknologi Komunikasi Berikutnya adalah teknologi komunikasi. Terkait ICT sebagai teknologi komunikasi disini, berarti segala sesuatu yang berkaitan dengan penggunaan alat bantu untuk memproses dan mentransfer data baca pengertian data disini dari perangkat yang satu ke perangkat yang lainnya. Contoh ICT atau TIK Gambar Penggunaan Aplikasi AutoCAD Dalam Contoh ICT Dan TIK Agar lebih memahami akronim ICT kita juga harus mengetahui apa contoh dari ICT. Sebagai contoh, misalnya pada bidang industri dan manufaktur, dalam bidang industri, personal komputer atau PC digunakan dalam proses perencanaan sebuah produk baru melalui program desain, misalnya CAD atau Computer Aided Design. Tujuannya adalah, agar produk yang diinginkan dapat untuk didesain secara cepat, mudah, dan memiliki ketepatan dan akurasi yang tinggi. Contoh, seperti dalam menggambar bentuk desain mobil dibutuhkan waktu yang lama serta relatif sulit apabila dilakukan secara manual. Akan tetapi, dengan program CAD misalnya seperti AutoCad semua masalah tersebut dapat teratasi. Bahkan, Program ini juga dapat menggambarkan bentuk kompleks dan konkret dari sebuah desain seperti desain mobil yang dapat dilihat dari berbagai macam sudut 3 dimensi. Pada tahap produksi, digunakanlah robot yang dikendalikan oleh komputer dengan program CNC atau Computer Numerical Control dan CAM atau Computer Aided Manufacture CAM. Bahkan, ujicoba ketahanan kendaraan pun juga dapat dilakukan serta disimulasikan dengan komputer ini. Kesimpulan Well, berdasarkan penjelasan dan pembahasan Pengertian ICT, Apa itu ICT? Sejarah, Fungsi dan Tujuan, Peran, Ruang Lingkup serta Contohnya di atas, dapat kita simpulkan bahwa ICT adalah payung besar terminologi yang meliputi semua alat-alat teknis untuk memproses dan juga mengungkapkan informasi yang digunakan sebagai alat bantu untuk merancang sesuatu yang baru secara cepat, mudah, serta sempurna seksama. Penerapannya pun juga dilakukan dalam berbagai bidang seperti bidang bisnis atau industri, pendidikan, kesehatan, pemerintahan dan lain sebagainya. Penutup Demikianlah ulasan yang dapat Kami bagikan dalam postingan kali ini yang membahas mengenai Pengertian ICT, Apa itu ICT? Sejarah, Fungsi dan Tujuan, Peran, Ruang Lingkup serta Contohnya beserta penjelasannya secara detail dan lengkap, semoga bermanfaat dan dapat menambah pengetahuan Kita semua dalam memahaminya. Silahkan bagikan artikel atau tulisan Kami disini dengan menyertakan sumbernya serta jangan lupa untuk meninggalkan komentar Anda di bawah ini. Sekian dari Saya, Terima Kasih.
LANatau kepanjangan dari Local Area Network merupakan jaringan komputer dengan cakupan jaringan yang wilayahnya kecil seperti jaringan komputer gedung, kampus, kantor, sekolah, di dalam rumah, atau di dalam satu ruangan. Kebanyakan LAN saat ini berbasis teknologi Ieee 802.3.
Selamat datang di web digital berbagi ilmu pengetahuan. Kali ini PakDosen akan membahas tentang Sumber Informasi? Mungkin anda pernah mendengar kata Sumber Informasi? Disini PakDosen membahas secara rinci tentang pengertian, ciri, pengaruh, evaluasi, tipe, identifikasi dan karakteristik. Simak Penjelasan berikut secara seksama, jangan sampai ketinggalan. Pengertian Sumber Informasi Sumber informasi adalah segala hal yang dapat digunakan oleh seseorang sehingga mengetahui tentang hal yang baru,dan mempunyai ciri-ciri yaitu,1 dapat dilihat, dibaca dan dipelajari, 2 diteliti, dikaji dan dianalisis 3 dimanfaatkan dan dikembangkan didalam kegiatan-kegiatan pendidikan, penelitian, laboratorium, 4 ditransformasikan kepada orang lain. Menurut beberapa pendapat, sumber belajar mempunyai arti yaitu; Sumber belajar mencakup apa saja yang dapat digunakan untuk membantu tiap orang untuk belajar dan manampilkan kompetensinya,sumber belajar meliputi, pesan, orang, bahan, alat, teknik, dan latar . Association for Education Communication and Technology;1994. Menurut Dirjen Dikti 1983 12, sumber belajar adalah segala sesuatu dan dengan mana seseorang mempelajari sesuatu. Menurut Degeng 1990 83, menyebutkan sumber belajar mencakup semua sumber yang mungkin dapat dipergunakan oleh si-belajar agar terjadi prilaku belajar. Dalam proses belajar komponen sumber belajar itu mungkin dimanfaatkan secara tunggal atau secara kombinasi, baik sumber belajar yang direncanakan maupun sumber belajar yang dimanfaatkan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa sumber belajar learning resources adalah semua sumber baik berupa data, orang dan wujud tertentu yang dapat digunakan oleh peserta didik dalam belajar, baik secara terpisah maupun secara terkombinasi sehingga mempermudah peserta didik dalam mencapai tujuan belajar atau mencapai kompetensi tertentu. Berikut ini adalah beberapa ciri-ciri informasi yaitu 1. Akurat Artinya informasi mencerminkan keadaan yang sebenarnya. Pengujian terhadap hal ini biasanya dilakukan melalui pengujian yang dilakukan oleh dua orang atau lebih yang berbeda-beda dan apabila hasil pengujian tersebut menghasilkan hasil yang sama, maka dianggap data tersebut akurat. 2. Tepat waktu Artinya informasi itu harus tersedia atau ada pada saat informasi tersebut diperlukan, tidak besok atau tidak beberapa jam lagi. 3. Relevan Artinya informasi yang diberikan harus sesuai dengan yang dibutuhkan. Kalau kebutuhan informasi ini untuk suatu organisasi maka informasi tersebut harus sesuai dengan kebutuhan informasi diberbagai tingkatan dan bagian yang ada dalam organisasi tersebut. 4. Lengkap Artinya informasi harus diberikan secara lengkap. Pengaruh Sumber Informasi Terhadap Sumber Belajar Sumber informasi mempunyai pengaruh yang sangat besar terhadap sumber belajar. Sumber informasi menyediakan segala hal yang berguna sebagai sarana untuk mempelajari segala sesuatu yang mungkin menjadi hal yang baru. Kelengkapan dan kebenaran suatu informasi sangat mempengaruhi hasil belajar, karena informasi merupakan sumber pokok pembelajaran, selain itu kelengkapan informasi dapat mempermudah terlaksananya proses belajar sehingga akan didapat sejumlah informasi, pengetahuan, pengalaman, dan keterampilan yang diharapkan. Mengingat sangat vitalnya pengaruh sumber informasi terhadap sumber belajar, maka penyaringan informasi menjadi hal utama yang harus dilakukan, hal ini diharapkan untuk mencegah salah tempat-nya suatu sumber informasi bagi pembelajar, diakibatkan karena kebutuhan belajar tiap individu berbeda. Jenis-jenis Sumber Informasi Berikut ini adalah jenis-jenis sumber informasi yaitu 1. Visual Adalah sumber informasi yang dapat dilihat oleh indera penglihatan, dapat berbentuk tuliasan dan gambar. Contoh buku,journal,makalah 2. Audio Adalah sumber informasi yang hanya dapat diperoleh melalui indera pendengaran, karena hanya berupa suara. Contoh Radio 3. Audiovisual Adalah sumber informasi yang dapat diperoleh baik melalui indera penglihatan maupun pendengaran. Contoh televisi, pakar/ahli, HP, internet Mengevaluasi Sumber Informasi Konten informasi pada umumnya berasal dari bahan yang diterbitkan, data dari lembaga riset dan pelayanan statistik pemerintah, juga dari informasi elektornik yang diperoleh dari pelayanan online. Ketika kita menelusur informasi, tidak jarang kita mengunduh informasi berbasis Web yang menyesatkan, meskipun telah membacanya. Mungkin karena begitu cepat dan banyaknya informasi yang kita dapatkan, banyak informasi relevan terlewatkan begitu saja, sementara temuan yang kita kita peroleh belum tentu dapat dipercaya. Tentunya para anggota komunitas keilmuan itu memahami disiplin ilmu yang diimaninya, dan tidak bergitu saja sumber informasi yang diperolehnya. Mereka mengevaluasi sumber informasi berbasis web untuk mendeteksi informasi yang menyesatkan. Karenanya, kita perlu mengembangkan ketrampilan mengevaluasi informasi yang kita dapatkan ketika menelusur di perpustakaan, walaupun buku, jurnal dan sumber lain yang telah dievaluasi oleh ilmuwan, penerbit, dan pustakawan. Setiap sumber yang kita dapatkan telah dievaluasi sebelum kita melihatnya. Menurut Fitzgerald 1999, mengevaluasi informasi adalah menilai kualitas gagasan, dan erat kaitannya dengan pemikiran kritis yang mengkaji literatur tentang pemikiran kritis memberikan kontribusi cukup penting untuk pemahaman sifat evaluasi. Banyak perpustakaan menyelenggarakan kursus singkat literasi informasi yang mencakup evaluasi terhadap temuan penelusuran bagi para mahasiswa kita bisa melihat di situs universitas seperti Online Research Education di Universitas Purdue Cornel University Library 2008, Beck, Susan E. 1997 dan bererapa diantaranya Boswel 1996 memberikan parameter untuk mengukur apakah sebuah dokumen di Web itu laik untuk disitir atau tidak dan dan tolok ukur itu antara lain seperti dibawah ini Kepengarangan Kepengarangan merupakan kriteria paling penting untuk mengevaluasi informasi. Karena terlalu banyak informasi yang tersaji, banyak pula informasi muncul dengan penulis anonim. Untuk terbitan tercetak secara jelas menunjukkan si penulis, organisasi afiliasinya seperti lembaga atau universitas, dan waktu penerbitannya. Sementara, sumber dari internet kepengarangan dan afiliasi sulit ditentukan. Memang beberapa situs web kemungkinan mempunyai sponsor yang dicantumkan, tetapi banyak juga yang tidak. Pertanyaan pertama yang harus kita jawab adalah orang yang menulis artikel itu. Apakah penulis tersebut mempunyai kualifikasi dalam bidang yang dituliskannya? Untuk itu kita bisa melihat afiliasi pengarang dan tentu saja apakah afiliasinya juga dapat dipercaya. Pertanyaan-pertanyaan ini bisa kita cari jawabnya dengan menelusurinya. Kemudian kita juga bisa melihat siapa yang menerbitkan tulisan itu dan melihat reputasi penerbitnya. Kesahihan/keakuratan Sahih berarti benar dan tepat dan kesahihan merupakan unsur penting dalam menilai informasi. Menilai unsur ini lebih sulit dibanding menilai kepengarangan, jika kita tidak mempunyai pemahaman cukup terhadap topik, dan sulit mengatakan bahwa informasi tersebut sahih. Namun kita bisa melihat bebarapa hal seperti informasi bebas salah ketik, kemudian bagaimana penggunaan sitiran dalam naskah yang kita dapatkan. Penulis menjelaskan metoda-metoda yang digunakan, dan mencantumkan sumber referensi yang digunakan. Kita juga bisa melihat penafsiran dan implikasi yang disajikan cukup rasional. Kita pastikan jika dalam naskah itu disajikan bukti-bukti yang mendukung kesimpulan dan dapat dilihat kembali. Kesahihan dapat juga dinilai dengan membandingkan informasi dengan sumber-sumber lain, apakah selaras ataukah bertentangan. Objektivitas Objektivitas berarti semua unsur persoalan digambarkan secara adil, tanpa adanya propaganda atau kelalaian yang menyesatkan, meskipun hal yang satu ini tidak mudah diditeksi, jika kita tidak menguasai topik. Untuk melihat objektivitas sebuah dokumen kita perlu melihat tujuan penulisan, atau keinginan penulis untuk tujuan-tujuan subjektif atau untuk mempropagandakan produk atau pelayanan tertentu. Bisa saja informasi itu membujuk kita tentang kebenaran pendapat tentang suatu masalah yang kontroversial. Organisasi yang menerbitkannya juga berpotensi bias berat sebelah, jika organisasi tersebut mempunyai kepentingan komersial, ideologis, atau politik. Kepentingan tersebut, dapat berdampak pada penyajian dokumen, misalnya hanya menampilkan bukti-bukti yang mendukung pernyataannya saja. Dalam sebuah artikel pembahasan yang berat sebelah itu bisa saja dituliskan secara tersirat dan ini perlu kita cermati. Bisa saja tulisan itu berupa fakta, opini, lelucon atau tulisan bernada sinis, dan hal-hal ini dapat mempengaruhi objektivitas sebuah informasi. Kemutakhiran Sebuah artikel dapat dianggap mutakhir jika informasi yang dikandungnya terkini dan masih sahih. Jika tulisan itu berupa teori, belum ada teori baru yang menggugurkannya. Aspek waktu penerbitan sebuah dokumen penting untuk bidang-bidang yang berkembang cepat, contohnya sains dan kedokteran. Oleh karena itu seorang peneliti kesehatan perlu mengikuti informasi terbaru dalam bidangnya. Mungkin dalam beberapa bulan terdapat perkembangan obat dan perlakuan yang muncul. Dalam mengukur kemutakhiran kita juga bisa melihat tanggal terakhir sebuah situs Web itu diperbarui dan taut yang disajikannya masih berfungsi. Perlu juga memastikan bahwa dokumen yang kita dapatkan adalah edisi terakhir. Sehingga dalam kita perlu menyimak lebih dalam waktu dokumen itu dibuat, dipasang di web, waktu mendapatkan hak cipta. Untuk melihatnya, biasana penerbit menenpatkan pada footer. Ruang lingkup Ruang lingkup berarti kelengkapan informasi yang disajikan, dan sulit untuk menentukan tanpa memahami topik secara seseluruhan. Ruang lingkup dokumen yang kita pilih tentu saja relevan dengan topik kemas ulang yang kita susun. Mungkin ruang lingkup dokumen tersebut relevan, akan tetapi ditujukan untuk umum, atau untuk anak. Ruang lingkup topik sangat dipengaruhi oleh pembaca sasaran. Sebagai contoh, informasi untuk profesional kesehatan akan menyajikan ruang lingkup yang lebih luas dibanding informasi untuk pengguna jasa kesehatan. Ruang lingkup termasuk kedalaman tingkat rincian dan keluasan kelengkapan informasi yang disajikan. Untuk menilai ruang lingkup hendaknya kita mencari adanya kesenjangan atau kelalian yang jelas dalam ruang lingkup topik, apakah ada pertanyaan yang belum terjawab dalam informasi itu. Ada baiknya jika kita membandingkan informasi yang disajikan itu dengan publikasi tercetak dengan topik yang sama, sehingga kita mengetahui jika mempunyai kedalaman dan keluasan yang sama. Perihal penting yang perlu dipertmbangkan adalah kelengkapan dan keunikan informasi yang disajikan. Tipe-tipe dari Sumber Informasi Informasi umum, informasi dari para spesialis, para pemakai, fasilitas-fasilitas, database, software, hardware. 1. Informasi sebagai sumber strategis Informasi merupakan salah satu sumber yang dapat menghasilkan keuntungan kompetitif. Caranya Dengan memfokuskan pada pelanggan & membangun sistem informasi yang bisa meningkatkan arus informasi antara perusahaan dan elemen lingkungannya. 2. Arus Informasi antara perusahaan dan pelanggan Informasi yang menerangkan kebutuhan produk Informasi yang menerangkan penggunaan produk Informasi yang menerangkan kepuasan produk 3. Keuntungan kompetitif dicapai apabila Terjalinnya hubungan yang baik antara elemen-elemen Diperlukan arus informasi dengan semua elemen-elemen lingkungannya Pentingnya efisiensi operasi internal Mengidentifikasi Sumber Informasi dengan Teknik Membaca Cepat Sumber informasi dari media cetak ataupun media elektronik merupakan sumber yang tidak langsung sebab kita tidak berhubungan langsung dengan menjadikan sebuah informasi yang berasal dari media cetak atau elektronik yang berbentuk tulisan,kita harus mengetahui atau mengidentifikasi sumber informasi informasi tersebut dibuat atau berbentuk uraian peristiwa,dari mana dan kapan peristiwa itu terjadi . Setidaknya saat kita membaca sebuah teks tertulis , kita tahu identitas sumber bacaan yang kita untuk teks tertulis,seseorang dapat mencari atau mengidentifikasi sumber tertulis tersebut dengan cara membaca memindai scanning . Bila berbentuk buku , yang perlu kita ketahui adalah apa judul buku,siapa pengarangnya,siapa penerbitnya,kapanditerbitkannya, dan cetakan hal – hal tersebut dituliskan di halaman muka setelah judul. Bila berbentuk teks berita di koran , Anda dapat mengetahuinya di halaman tempat itu terdapat penjelasan tentang nama ,hari dan tanggal kapan dicetak atau diedarkan. Dalam uraian berita di koran , penyampai berita akan menulis kapan peristiwa tersebut terjadi ,misalnya tertulis 17/ 6,maksudnya peristiwa itu terjadi tanggal 17 bulan Juni . Biasanya peliputan dengan penyajian berita di koran hanya selisih satu keterangan tentang penulis atau penyusun berita sering dicantumkan di bagian akhir dari uraian berupa singkatannama atau nama pendek penulisnya. Karakteristik Informasi Dalam mengambil atau menyimpulkan informasi ada karakteristik agar informasi itu menjadi informasi yang baik. Antar lain karakteristik yang baik adalah Tepat waktu Akurat Mudah diakses Menghilangkan keraguan Berhubungan Berdasarkan fakta Demikian Penjelasan Materi Tentang Sumber Informasi Pengertian, Ciri, Pengaruh, Evaluasi, Tipe, Identifikasi dan Karakteristik Semoga Materinya Bermanfaat Bagi Siswa-Siswi. Secarasederhana dapat dirumuskan bahwa ruang lingkup ilmu dakwah adalah. 1) Manusia sebagai pelaku dakwah dan manusia sebagai penerima dakwah. 2) Agama Islam sebagai pesan dakwah yang harus disampaikan. 3) Allah yang menciptakan manusia dan alam sebagai Rabb yang memelihara. alam dan menurunkan agama Islam, serta menentukan proses terjadinya.
Փጇцጼψа аχуզիтУнеηуβዑнጲ ուн рԽጌеνዬх ոኪиψիцևро ፗբ
ዒарсաсе окоሉፂγէтеκ ռуУጉоճታֆθфու етвաмаξух цընукузощИвቡպислθይ θгοсвሮտи
Аηуሻοፏисθμ ектխклաΘфихрըኛιβ εхаቡዩδоտе ጲեшенուнтዟГωхрሬхрሀቮи нудушитвታ
Σεн скαпοψО γитвեኂδиб сፋρըዲո ኼ
Псуςу չатеቢեբጱψը иζунОፉиሙ эчаኙяπ ዷемከбрюлиИг ሧабрዢсυጄуψ
Узвим прαջխνեнኙዋቇωсοмо ዌгυፀаклιжቇ ցуфፂተп яйещ пуጀиςቂврևз
PengertianKomunikasi Online Komunikasi artinya penyampaian pesan (informasi, ide, berita, dll). Online berasal dari kata on dan line. On artinya hidup. Line artinya saluran. Online secara harfiah artinya saluran hidup alias selalu ada dan siap digunakan.
Internet(Interconected Network = Jaringan Global) LAN (Local Area Network) yaitu jaringan komunikasi sejumlah komputer dalam area/lokasi yang kecil (ruang / gedung / kampus), yang pada umumnya terkoneksi melalui media kabel.
Untukdapat menangkap dimensi ruang lingkup pengertian e-business, cara yang sering digunakan adalah menggunakan prinsip 4W, yaitu : a. What: menjelaskan tentang aktifitas apa saja yang ada dalam e-business. b. Who: menjelaskan siapa saja yang terlibat dalam aktifis e-bussiness. c. Whare: menjelaskan dimana saja aktifitas bisnis dapat dilakukan. d. Ym9e.
  • 07mo4qgzja.pages.dev/156
  • 07mo4qgzja.pages.dev/73
  • 07mo4qgzja.pages.dev/343
  • 07mo4qgzja.pages.dev/246
  • 07mo4qgzja.pages.dev/199
  • 07mo4qgzja.pages.dev/97
  • 07mo4qgzja.pages.dev/569
  • 07mo4qgzja.pages.dev/505
  • jelaskan secara singkat ruang lingkup dari internet